PT Aica Indonesia kembali menunjukkan eksistensi dan inovasi dalam jajaran produk finishing interior yang dimiliki dengan mengikuti pameran arsitektur ARCH ID yang dilaksanakan pada 8 – 11 Mei 2025 dan berlokasi di International Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang.
Pada gelaran kali ini, AICA Indonesia tampil dengan membawa tema alam Nusantara Indonesia yang divisualisasikan dengan berbagai jenis produk unggulan yang tersedia.
Mengambil tema unsur alam Nusantara, booth AICA Indonesia kali ini merupakan hasil kerjasama dengan desainer Pavilion95 melalui tangan handal Cahyo Candrawan selaku Design Director.
“Desain kali ini mewakili alam Indonesia yang digambarkan oleh gugusan pulau, gelora samudra, bentangan gunung dan lembah, serta luasnya angkasa raya.” Tutur Cahyo.
Dalam mewujudkan visi tersebut, digunakan material laminasi HPL dan wall panel dari AICA sebagai media untuk menceritakan narasi desain sekaligus menunjukkan keunggulan performa materialnya.
“Representasi dari kekayaan alam Indonesia tersebut coba kita kemas dan kita sampaikan lewat bahasa material dengan menggunakan material dari Aica sebagai elemen utamanya.” Ucap Cahyo ketika ditemui disela-sela acara pameran ARCH ID 2025.
“Persada Nusantara: Diantara Tanah, Batu dan Nafas Alam” merupakan judul yang diangkat dalam instalasi booth kali ini. Judul tersebut mengandung makna tanah air yang merupakan tempat yang besar dan megah, diwakili oleh tanah yang subur, batuan yang kokoh serta luas langit yang menyelimuti dari ujung Timur hingga ke ujung Barat.
Jika dijabarkan satu persatu, seluruh bagian dalam booth Aica kali ini mewakili semua elemen tersebut. Dimulai dari area dinding yang sangat memikat dengan pancaran cahaya hangat, melambangkan sang surya yang terbit menyinari seluruh penjuru negeri.
Gugusan kepulauan diwakili dengan area duduk dan meja display yang berkelok, dibuat melengkung alami laksana tampak aslinya. Hal ini seirama dengan fakta bahwa ribuan pulau diseluruh penjuru Nusantara berdiri kokoh dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sementara gelora samudera digambarkan oleh bentukan lantai anjungan yang mengitari area tempat duduk tersebut, mengantarkan pesan luasnya lautan yang dimiliki ibu Pertiwi.
Tak ketinggalan, gunung dan lembah digambarkan lewat garis lengkung pada area dinding display yang mengapit area dinding bercahaya. Tergambar cantik dengan perpaduan 2 produk unggulan CERARL dan Purecore. Semua keindahan negeri dilindungi oleh luasnya angkasa raya yang digambarkan lewat bentukan kanopi seraya menyerupai arak-arakan awan.
Dalam mengaplikasikan seluruh filosofi tadi, digunakan berbagai macam material finishing Aica seperti Aica HPL, Aica HPL Purecore, CERARL, ToughTop, Aica R dan Aica SPC, sehingga semua pengunjung dapat merasakan pengalaman visual dan sensorik diseluruh bagian booth.
“Dengan keunggulan fleksibilitas dan daya tahan materialnya, produk laminasi AICA menyatu dalam desain arsitektur ini. Produk AICA berhasil menghadapi tantangan bentuk alami tanpa mengorbankan estetika. Karena setiap permukaan bukan sekadar elemen visual, tetapi dapat menjadi cerminan bagaimana material dan alam dapat bersinergi, menciptakan pengalaman rasa dalam ruang yang menggugah sensori pada keindahan dan ketahanan.” Tutup Cahyo.
Seperti diketahui, pada gelaran ARCH ID tahun ini, Aica Indonesia juga meluncurkan 2 produk terbaru yakni Aica R dan Aica SPC. Hal ini sebagai bentuk komitmen untuk terus berinovasi menghadirkan solusi bagi beragam kebutuhan terhadap material finishing interior.
BAGIKAN